Pemilihan derajat ionik poliakrilamida

Agar lumpur dapat dikeringkan, flokulan dengan derajat ionik yang berbeda dapat disaring melalui percobaan kecil untuk memilih poliakrilamida yang paling sesuai. Hal ini tidak hanya mencapai efek flokulan terbaik, tetapi juga meminimalkan jumlah takaran dan menghemat biaya. . Kunci untuk memilih derajat ion adalah:

(1) Ukuran flokulasi

Ukuran flokulasi: Flokulasi yang terlalu kecil akan mempengaruhi kecepatan drainase. Flokulasi yang terlalu besar akan mengikat lebih banyak air dan mengurangi derajat kekenyalan biskuit. Ukuran flok dapat disesuaikan dengan memilih berat molekul poliakrilamida.

(2) Kekuatan flok (kadar air)

Kekuatan flok: Flok harus tetap stabil tanpa pecah akibat geser. Meningkatkan berat molekul poliakrilamida atau memilih struktur molekul yang sesuai dapat membantu meningkatkan stabilitas flokulasi.

(3) Pencampuran poliakrilamida dan lumpur

Poliakrilamida harus bereaksi sepenuhnya dengan lumpur pada lokasi tertentu dalam peralatan dehidrasi untuk menyebabkan flokulasi. Untuk tujuan ini, viskositas larutan poliakrilamida harus sesuai, dan harus tercampur sempurna dengan lumpur pada kondisi peralatan yang ada. Apakah keduanya tercampur secara merata merupakan faktor kunci kesuksesan. Viskositas larutan poliakrilamida berhubungan dengan berat molekul dan konsentrasi sediaan.

(4) Pelarutan poliakrilamida

Hanya dengan pelarutan yang baik maka efek flokulasi dapat diberikan sepenuhnya. Seperti disebutkan sebelumnya, proses pelarutan poliakrilamida sebenarnya merupakan proses pematangan poliakrilamida. Terkadang perlu untuk mempercepat laju disolusi. Dalam hal ini, Anda dapat mempertimbangkan untuk meningkatkan konsentrasi larutan poliakrilamida.

Oleh karena itu, pemilihan produk terbaik harus ditentukan melalui percobaan gelas laboratorium.

Terlihat dari penjelasan di atas bahwa pemilihan berat molekul dan ionisitas tidak bersifat mutlak. Yang terbaik adalah melakukan uji seleksi sebelum memilih poliakrilamida, dan yang terbaik adalah menjalankan uji pengoperasian mesin. Hanya dengan cara ini data yang diperoleh bisa menjadi yang paling akurat, dan poliakrilamida yang optimal akan hemat biaya dan lebih tinggi.